Posted by KUALA KAPUAS on Kamis, 31 Juli 2014
KUALA KAPUAS, Disaat masyarakat Kapuas menyambut kegembiraan di hari kemenangan (29/07) tragedi tenggelamnya kapal feri penyeberangan antara Panamas dan Selat terjadi, akibat terjadinya kecelakaan tersebut 16 orang meninggal dunia dan 2 orang masih dinyatakan hilang. Sampai saat ini tim SAR masih melakaukan pencariaan 2 korban yang masih hilang.
Kejadian tenggelamnya kapal feri penyeberangan terjadi pada pagi hari pada saat hari kedua Idul Fitri 1435H, Kecelakaan kapal feri di Sungai Kapuas itu terjadi Selasa pagi (29/7) sekitar pukul 09.00 WIB di Kelurahan Panamas, Kecamatan Selat, menuju Kota Kuala Kapuas, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah yang diperkirakan mengangkut 56 orang dan 30 kendaraan roda 2. menurut informasi dari Kepolisian Daerah Kuala Kapuas kecelakaan terjadi akibat kelebihan muatan dan tidak berfungsinya mesin pompa air yang ada di kapal feri tersebut, kemarin (30/7) nakhoda dan pemilik feri telah ditahan di tahanan polres Kapuas.
Kecelakaan tersebut juga menarik perhatian Gubernur Kalimantan Tengah yang datang untuk melihat sendiri tempat kejadian tenggelamnya kapal feri di Kuala Kapuas. Bupati Kapuas menyatakan akan terus melakukan pencarian korban yang masih hilang dan akan menanggung biaya korban yang selamat dan masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah H Soemarno Sosroatmodjo, Kuala Kapuas, Kalimantan Tengah.
Informasi terakhir di Kuala Kapuas : (31/07) semua korban sudah ditemukan, 2 korban terakhir ditemukan pagi hari kamis oleh tim SAR tidak jauh dari lokasi tenggelamnya kapal feri.
Video tenggelamnya kapal feri di Kuala Kapuas Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah dapat anda lihat dibawah ini :